Limbah Cemari Air Sungai Bengawan Solo, Gibran Langsung Satset

21 Juni 2023 18:00

GenPI.co Jateng - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berjanji akan menindaklanjuti masalah limbah yang mencemari air Sungai Bengawan Solo.

Permasalahan limbah ini sempat mengganggu produksi air PDAM Toya Wening Solo.

"Nanti kami tindak lanjuti lagi ya," kata dia, Rabu (21/6).

BACA JUGA:  Makin Mudah, Bayar Tagihan PDAM di Boyolali Cukup Lewat Ponsel

Gibran menegaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah sekitar.

Hal ini mengingat limbah yang masuk ke Sungai Bengawan Solo bukan berasal dari Solo melainkan dari industri di Kabupaten Sukoharjo.

BACA JUGA:  Cuma Ada 1 Pelamar, Seleksi Direktur PDAM Kudus Dihentikan

"Nanti saya tindak lanjuti. Ini selalu berulang. (Koordinasi) lintas daerah juga," imbuh dia.

Sebelumnya, PDAM Toya Wening Solo sempat menghentikan pengolahan air akibat limbah yang mencemari Sungai Bengawan Solo pada Jumat (16/6).

BACA JUGA:  Jadwal Mobil Kas Keliling PDAM Kota Solo, Buka Senin Sampai Jumat

Selain itu, limbah ini juga membuat ikan di Sungai Bengawan Solo mabuk sehingga muncul di permukaan akibat tercemar limbah.

"Artinya limbah di Mojolaban belum tertangani. Limbahnya dari UMKM alkohol," kata Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi PDAM Solo, Bayu Tunggul.

Bayu berharap agar DLH Kabupaten Sukoharjo dan DLH Provinsi Jawa Tengah segera bertindak.

Apalagi mengingat sumber air dari Bengawan Solo menyangkut hajat hidup orang banyak.

"Produksi kami kan 80-90 liter/detik," papar Bayu.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG