Waduh! Pelajar dan Lansia Naik BST Solo Tak Gratis Lagi, Sebegini Tarifnya

GenPI.co Jateng - Layanan Batik Solo Trans (BST) Solo kini tak lagi gratis bagi pelajar dan warga lanjut usia (lansia).

Nantinya BST Solo untuk pelajar dan lansia harus membayar Rp 2.000 mulai 1 Juli 2023.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Taufiq Muhammad, mengatakan tidak ada subsidi untuk penumpang BST pelajar dan lansia.

BACA JUGA:  Enggak Perlu Ribet ke Purwokerto dan Purbalingga! Ini Jadwal Rute dan Tarif Bus Trans Jateng

“Diketahui sejak 2020 layanan BST dan feeder ini masih gratis, kemudian sejak awal 2023 mulai dikenakan tarif untuk penumpang umum karena Kemenhub mencabut subsidi dan Pemkot hanya bisa memberikan subsidi untuk pelajar, lansia dan difabel,” kata dia, dikutip ayosolo.id, Selasa (29/5).

Taufik menambahkan hanya tinggal difabel yang mendapat subsidi naik BST Solo gratis.

BACA JUGA:  Transportasi Murah Meriah di Kota Bengawan! Ini Jadwal Rute dan Tarif BST Solo

Meskipun begitu, tarif naik BST Solo ini masih terjangkau. Pelajar dan lansia cukup membayar Rp 2.000/orang.

Sedangkan untuk penumpang umum hanya membayar Rp 3.700/orang.

BACA JUGA:  Enggak Perlu Bawa Uang Tunai! Begini Cara Bayar BST Solo

“Karena ini hitungannya tarif khusus, maka harus mendaftarkan kartu e-money yang biasanya dipakai untuk naik BST,” imbuh dia.

Caranya, untuk registrasi kartu e-money bisa dilakukan melalui link tertentu atau mendatangi Kantor Dishub, Kantor UPT Transportasi maupun Mal Pelayanan Publik (MPP).

Kasubdit Angkutan Perkotaan Direktorat Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Tonny Agus Setiono, menambahkan saat penumpang pindah armada tidak perlu bayar tiket lagi.

“Penumpang hanya membayar saat tapping kartu e-money pertama kali. Saat pindah armada dan tapping lagi, mereka akan dikenakan tarif Rp 0. Tapi, integrasi itu berlaku hanya dua jam setelah pertama kali naik BST,” jelas dia.(*)