GenPI.co Jateng - Sebanyak 2 pelajar SMP tewas tertabrak kereta api (KA) Argo Sindoro di perlintasan sebidang Desa Nawangsari, Waleri, Kendal, Sabtu (29/4).
Kedua pelajar yang menaiki sebuah sepeda motor ini diketahui nekat menerobos palang pintu kereta api.
Kedua korban adalah Rivaldi Nur Ramadhani warga Desa Manggungsari, Weleri dan Nafis Mubarok Rahmatullah, warga Tejorejo, Kecamatan Ringinarum.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Ixfan Hendri Wintoko mengatakan pengendara sepeda motor tersebut diduga nekat melintas meski pintu perlintasan sudah tertutup.
"Masinis juga sudah membunyikan klakson untuk memperingatkan pengendara tersebut, namun tabrakan tidak terhindarkan," kata Ixfan.
Ixfan menjelaskan akibat kecelakaan ini perjalanan KA Argo Sindoro mengalami gangguan.
Hal ini karena KA Argo Sindoro harus melakukan pergantian lokomotif.
KA tujuan Jakarta itu mengalami keterlambatan sekitar 119 menit.
"Lokomotif mengalami kerusakan pada pipa saluran udara, sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan," papar dia.
Di sisi lain, Ixfan menegaskan PT KAI akan menuntut ganti rugi kepada pengendara sepeda motor tersebut.
Hal ini karena terjadi kerusakan dan keterlambatan perjalanan KA Argo Sindoro.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News