GenPI.co Jateng - Selama libur Lebaran volume sampah di Blora meningkat hingga 40,63%
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mencatat terjadi peningkatan jumlah volume sampah yang masuk di TPA Kabupaten Blora.
Kepala DLH Kabupaten Blora Istadi Rusmanto mengatakan petugas kebersihan, baik penyapu jalan maupun petugas TPA tetap aktif melaksanakan tugas dan tidak libur.
“Tentunya, hal ini dalam rangka agar kebersihan dan kenyamanan kota tetap terjaga, apalagi banyak Diaspora yang kemudian mudik di kampung halaman tercinta, Kabupaten Blora,” kata dia, dikutip blorakab.go.id, Jumat (28/4).
Istadi menjelaskan selama mudik Lebaran 2023, terjadi peningkatan jumlah volume sampah.
“Rata-rata setiap hari 20,04 ton/hari, selama masa mudik Lebaran, menjadi 28,183 ton/hari, sehingga ada peningkatan volume sampah sebanyak atau sebesar 8,143 ton/hari atau sebesar 40,63%,” papar dia.
Di sisi lain, Kementerian PUPR akan membangun 10 TPS3R yang akan ditempatkan di desa di Kabupaten Blora.
“Hal ini menjadi dorongan agar desa yang menerima pembangunan gedung bank sampah dan TPS3R diharapkan nantinya mampu melakukan pengelolaan sampah mandiri di wilayah masing-masing,” ungkap dia.
Selain itu, dalam rangka menyosialisasikan pengurangan dan pengelolaan sampah pada Idulfitri 2023, Pemkab Blora mengeluarkan surat edaran tentang pengendalian sampah dalam rangka mudik Lebaran.
“Pada tahun 2023 ini, kita mencanangkan program baru di 2 kecamatan, masing-masing kecamatan terdiri dari 2 desa dan tiap desa terdiri dari 10 KK sebagai pilot project kegiatan komposter satu negeri di Kabupaten Blora,” kata Istadi.
Nantinya, kegiatan ini ada di Kelurahan Tambahrejo dan Desa Ngampel.
Sedangkan di Kecamatan Cepu berada Kelurahan Ngroto dan Desa Getas.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News