GenPI.co Jateng - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, kembali memarkir mobil dinasnya Toyota Innova AD 1 A di satu tempat. Kali ini Gibran meletakkan mobdinnya di dekat proyek viaduk Gilingan atau dekat Masjid Sheikh Zayed Solo.
Sebagai informasi, Gibran kerap meninggalkan mobil dinasnya karena ada masalah dengan lokasi tersebut.
Kali ini Gibran mengaku aksinya ini sebagai bentuk kekesalannya soal parkir liar di kawasan sekitar viaduk Gilingan.
Gibran menegaskan kawasan viaduk Gilingan sedang ada proyek pembangunan dan banyak alat berat di sana.
Maka dari itu, lokasi ini semestinya steril dan tidak boleh digunakan orang untuk lalu lalang orang apalagi lahan parkir liar.
“Wis tau ndelok (sudah pernah lihat) video warga ndobrak ini (penutup seng proyek Viaduk Gilingan) belum. Ini lagi proses konstruksi, banyak alat berat, fungsinya ditutup itu ada maksudnya ya jangan dibuka apalagi buat parkir. Ojo (jangan) aneh-aneh. Kalau mau kena backhoe ya lewato (lewat saja) rapopo (nggak papa),” tegas dia, dikutip ayosolo.id, Jumat (28/4).
Gibran mengaku sudah berulangkali ada peringatan agar tidak mengakses Masjid Sheikh Zayed Solo dari sisi barat alias dari viaduk Gilingan.
Akan tetapi, imbauan tersebut tak juga direspons sejumlah oknum. Mereka pun nekat membuka lahan tersebut untuk parkir liar.
“Wis bola-bali (sudah berulangkali). Terutama sing (yang) nyebrang kui (itu) lho atau yang ndobrak-ndobrak seng penutup. Atau sing dilewatke (dilewatkan) rel, aku yo ra (ya nggak) seneng. Arahke (mengarahkan) pengunjung kok ke tempat-tempat yang berbahaya, ya salah,” papar dia.
Di sisi lain, Gibran tidak menyalahkan para pengunjung Masjid Sheikh Zayed Solo yang parkir di viaduk Gilingan karena tidak tahu apabila lokasi tersebut dilarang.
“Pengunjung itu enggak tahu apa-apa. Mereka itu niate (niatnya) pengen ke masjid, salat, ibadah. Mereka enggak tahu lewat mana, parkir mana. Kalau diarahkan ke situ kesenggol backhoe ya, rumah sakit,” tutur Gibran.
Selain itu, Gibran memahami proyek viaduk Gilingan membuat akses warga semakin terbatas karena ada penutupan jalan.
Dia meminta warga untuk bersabar karena apabila proyek rampung, manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News