GenPI.co Jateng - Kuota mudik gratis Jateng dengan menggunakan kereta api langsung ludes dipesan warga setelah 30 menit dibuka.
Mudik gratis dengan kereta api difasilitas Pemprov Jawa Tengah.
“Kami melihat ternyata animo masyarakat untuk menggunakan fasilitas mudik kita tinggi sekali. Jadi kalau kemarin beberapa moda sudah kami launching, responsnya cepat sekali. Baru beberapa menit, langsung habis,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dikutip jatengprov.go.id, Selasa (28/3).
Ganjar menyebut tahun ini Jateng membuka program mudik gratis menggunakan beberapa armada, yakni bus dan kereta api.
Menurut dia, ludesnya kuota mudik gratis tersebut menunjukkan animo masyarakat yang hendak pulang kampung cukup tinggi.
Tahun ini Jateng memberangkan 11.608 orang mudik gratis.
Adapun mudik gratis Jateng dengan kereta api disiapkan untuk 1.888 orang.
Rinciannya KA Menoreh (Jakarta-Semarang) 640 penumpang, KA Jaka Tingkir (Jakarta-Solo) 608 penumpang, dan KA Kutojaya Uttara (Jakarta-Kutoarjo) 640 penumpang.
Sedangkan mudik gratis dengan bus total ada 2.700 orang dengan total 50 bus.
“Ternyata juga luar biasa. Kereta ini menurut saya nyaman dan relatif on time, kecuali ada gangguan. Ini yang kita coba fasilitasi,” imbuh dia.
Ganjar mengaku program mudik gratis Jateng ini menyasar warganya yang merantau di Jabodetabek.
Targetnya adalah asisten rumah tangga, pedagang kecil atau asongan, buruh bangunan atau buruh pabrik, pengemudi ojek online, dan penyandang disabilitas.
Selain mudik gratis dari Pemprov Jateng, ada pula dari Bank Jateng yang menyediakan 45 armada bus, Jasa Raharja 12 bus, Paguyuban Jawa Tengah 5 bus, dan pemerintah kabupaten/kota 85 bus.
Nantinya mudik gratis Jateng ini akan berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada 18 April mendatang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News