GenPI.co Jateng - Universitas Negeri Semarang (UNNES) menunjukkan komitmennya sebagai kampus konservasi budaya dengan memboyong satu gamelan baru belum lama ini.
Gamelan ini bernama Kiai Gandhang Mangungkung.
Ia menjadi gamelan ketiga yang dimiliki UNNES.
Gamelan Kiai Gandang Mangungkung akan menggantikan peran gamelan Cokro Kembar.
Sementara itu, dua gamelan lain yang dimiliki UNNES yakni Gamelan Mas Cukrik yang disimpan di Lab School UNNES.
Lalu, kedua, gamelan Cokro Kembar yang semula disimpan di Auditorium UNNES.
“[Gamelan Cokro Kembar] selanjutnya kan dipindahkan ke FBS,” kata Ketua panitia, Sutikno, seperti dikutip Unnes.ac.id, Jumat (31/1).
Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, S Martono, mengatakan diboyongnya gamelan Kiai Gandhang Mangungkung menjadi bukti nyata komitmen UNNES dalam melestarikan kebudayaan Jawa.
Gamelan saat ini tercatat di UNESCO sebagai warisan budaya tak benda ke-12 di dunia.
“Kita sebagai warga UNNES patut berbangga dan berbahagia atas kedatangan gamelan Kiai Gandhang Mangungkung ini,” kata Martono.
Bertambahnya koleksi gamelan ini, mendorong UNNES mewujudkan visi sebagia kampus konservasi seni dan budaya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News