Wuih! Setahun Beroperasi, KRL Jogja- Solo Layani 2,2 Juta Orang

Wuih! Setahun Beroperasi, KRL Jogja- Solo Layani 2,2 Juta Orang - GenPI.co JATENG
Direktur KAI Commuter, Roppiq Lutzfi Azhar (tengah) dalam jumpa pers di Gedung VIP Joglo Stasiun Balapan, Solo, Selasa (1/3). (Foto: Desty Luthfiani/GenPI.co)

GenPI.co Jateng - Kereta rel listrik (KRL) Jogja-Solo melayani sebanyak 2,222 juta (2.222.942 pengguna) sejak beroperasi pada 1 Maret 2021 hingga Februari 2022.

Layanan KRL Jogja-Solo ini diresmikan Presiden Joko Widodo pada 1 Maret 2021.

“Sejak awal beroperasi hingga Februari 2022, KRL Jogja-Solo telah melayani 2.222.942 pengguna pengguna. Kami berterima kasih atas kepercayaan masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Provinsi Jawa Tengah yang menggunakan KRL sebagai transportasi pilihannya,” ungkap Direktur Utama KAI Commuter, Roppiq Lutzfi Azhar, dalam jumpa pers di Stasiun Solo Balapan, Selasa (1/3).

BACA JUGA:  Syarat dan Aturan Terbaru Naik KRL Jogja-Solo pada PPKM Level 3

KRL Jogja– Solo beroperasi dengan 20 perjalanan per hari.

Tren volume pengguna setiap bulannya terus meningkat, kecuali pada Juli dan Agustus saat pemerintah memberlakukan PPKM Level 4 di sejumlah wilayah termasuk Jogja dan Solo.

BACA JUGA:  Asyik! KRL Jogja - Solo Bakal Diperpanjang Madiun - Purworejo

Sedangkan volume pengguna KRL tertinggi tercatat pada Desember 2021 dengan 290.618 pengguna atau rata-rata 9.375 pengguna per hari.

Pada awal peresmian, KRL Jogja– Solo dilayani dengan 2 rangkaian yang terdiri dari 4 kereta pada setiap rangkaiannya (atau SF 4).

BACA JUGA:  Kian Diminati, Penjualan Kartu Multi Trip KRL Naik 171%

Akan tetapi, mulai April 2021 rangkaian dengan 8 kereta pada setiap rangkaiannya (SF 8) mulai beroperasi di lintas ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya