Deteksi Dini Banjir, Boyolali Pasang 2 Unit Alat EWS di Aliran Sungai Serang Wonosegoro

Deteksi Dini Banjir, Boyolali Pasang 2 Unit Alat EWS di Aliran Sungai Serang Wonosegoro - GenPI.co JATENG
Sebanyak satu unit Early Warning System (EWS) dipasang di Desa Bandung dan Desa Karangjati, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali. (Foto: boyolalikab.go.id)

GenPI.co Jateng - Sebanyak satu unit Early Warning System (EWS) dipasang di Desa Bandung dan Desa Karangjati, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali.

Pemasangan EWS ini sebagai pendeteksi dini bencana banjir di aliran Sungai Serang, Wonosegoro.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Boyolali, Widodo, mengatakan EWS dipasang untuk peringatan dini atau memberikan informasi kepada masyarakat apabila terjadi banjir di Sungai Serang.  

BACA JUGA:  Banjir Terjang 6 Desa di Grobogan, Puluhan Rumah Rusak

“Sehingga masyarakat khususnya Desa Bandung dan Karangjati bisa mengantisipasi, bisa siap siaga pada warganya agar bisa mencegah dan menghindari terjadinya bahaya banjir yang ada di Kali Serang,” kata dia, dikutip boyolalikab.go.id, Kamis (29/12).

Adapun Sungai Serang melewati beberapa kecamatan di Kabupaten Boyolali, antara lain Kecamatan Wonosegoro, Wonosamodro, dan Kemusu.

BACA JUGA:  Sungai Kaliombo Pati Meluap, Jalur Pantura Tergenang Banjir Lalu Bikin Macet

Apabila aliran sungai ini dilanda banjir, dampaknya banyak dirasakan masyarakat setempat.

Salah satunya adalah kerugian di bidang pertanian.

BACA JUGA:  5.000 Bibit Pohon Ditanam di Pegunungan Kendeng Pati Demi Cegah Banjir

Maka dari itu, pihaknya juga melakukan penguatan kepada masyarakat terkait dengan Desa Tangguh Bencana (Destana).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya