GenPI.co Jateng - Gara-gara tanggul jebol, sedikitnya 10.000 warga Desa Sriwulan, Sayung, Demak, mengungsi lantaran banjir merendam rumah mereka.
Tanggul Kali Miyong jebol di dua lokasi sepanjang 24 meter dan 30 meter, Senin (23/5) dini hari.
Luapan air menggenangi sedikitnya 2.000 rumah warga Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, Demak.
BACA JUGA: Adik Jokowi Menikah dengan Ketua MK, Hotel di Solo Laris Manis
Genangan air di permukiman mencapai pinggang orang dewasa.
Genangan membuat listrik di kawasan itu padam dan aktivitas masyarakat terganggu.
BACA JUGA: Banjir Rob Rendam Ratusan Rumah di Demak
Mereka juga kesulitan mendapatkan air bersih, sepeda motor dan mobil mereka pun turut terendam.
Banjir terparah berada terjadi di RW VIII yang meliputi 76 RT dengan jumlah penduduk kurang lebih 2.700 keluarga atau 10.000 jiwa.
Kepala Desa Sriwulan, Zamroni, mengatakan Pemerintah Desa mendirikan sejumlah posko darurat penanganan banjir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News