Stok Menipis, Harga Kedelai Impor di Kudus Naik Tembus Rp12.000

Stok Menipis, Harga Kedelai Impor di Kudus Naik Tembus Rp12.000 - GenPI.co JATENG
Ilustrasi kedelai impor. (Foto: ANTARA/Akhmad Nazarudin Lathif)

GenPI.co Jateng - Harga kedelai impor di Kudus naik hingga Rp12.000 per kilogram menyusul menipisnya stok.

Harga itu naik Rp500 dibandingkan harga sebelumnya yang berada di level Rp11.500 per kilogram.

Manajer Primer Koperasi Tahu-Tempe Indonesia (Primkopti) Kudus, Amar Ma'ruf, mengatakan kenaikan harga ini berdampak pada bisnis produsen tahu.

BACA JUGA:  Tahun Ini Pariwisata Demak Optimistis Terdongkrak, Ini Buktinya

Kenaikan membikin sejumlah pengusaha tahu memilih tutup sementara lantaran harga tahu di pasaran tidak bisa naik.

Penutupan sementara produksi tahu ini demi menekan pedagang di pasar soal usulan kenaikan harga tahu mengingat margin pengusaha makin tipis.

Amar Ma’ruf menjelaskan stok kedelai impor di gudang kini tersisa 30 ton dari sebelumnya mencapai 70 ton.

Permintaan kedelai ini saban hari mencapai 20 ton dan beranjak turun menjadi 15 ton sejak kenaikan harga.

Penurunan stok juga terjadi akibat suplai yang menurun. Awalnya, koperasi menerima kiriman belasan ton kedelai, kini hanya 9 ton kedelai sekali kirim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya