Mandor Proyek Masjid Sheikh Zayed Solo Utang Makan di Warung Sampai Rp 150 Juta, Kok Bisa?

Mandor Proyek Masjid Sheikh Zayed Solo Utang Makan di Warung Sampai Rp 150 Juta, Kok Bisa? - GenPI.co JATENG
Masjid Sheikh Zayed Solo. (Foto: surakarta.go.id)

GenPI.co Jateng - Di balik moncernya Masjid Sheikh Zayed Solo sebagai destinasi wisata religi, ternyata ada kabar yang tidak menyenangkan.

Mandor proyek pembangunan masjid ini memiliki utang makan para pekerja yang menunggak hingga Rp 150 juta.

Pemilik warung Restu Bunda, Dian Ekasari, mengaku ada mandor proyek Masjid Sheikh Zayed Solo memintanya menyediakan makan untuk 30 pekerja.

BACA JUGA:  Ada Lowongan Kerja Satpam di Masjid Sheikh Zayed Solo Gaji Rp 6 Juta, Beneran?

Semula pembayaran uang makan ini lancar sesuai dengan perjanjian yang telah dibuat keduanya.

Tak cuma makan, tetapi juga ada rokok untuk para pekerja.

BACA JUGA:  PKL Menjamur hingga di Gerbang Masuk Masjid Sheikh Zayed Solo, Ini Kata Gibran

Selanjutnya ada 2 mandor lain yang melakukan hal serupa. Mereka adalah G asal Purwodadi dengan 55 pekerja dan N asal Demak dengan 65 orang pekerja.

“Akhirnya dibuat perjanjian bermaterai dimana isinya pembayaran dilakukan 2 pekan sekali. Itu kalau tidak salah sekitar tahun 2020,” kata dia, dikutip ayosolo.id, Jumat (17/3).

BACA JUGA:  Perhatian! Masjid Sheikh Zayed Solo Sediakan 4.000 Takjil Buka Puasa Selama Ramadan

Dian menjelaskan pembayaran uang makan mulai seret pada bulan ketiga hingga masjid tersebut selesai dibangun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya