Penampakan Batik Borobudur, Inspirasi Motif dari Relief Candi

GenPI.co Jateng - Relief candi kini bisa dinikmati dalam selembar kain batik yang dibuat para perajin Paguyuban Batik Borobudur.

Batik Borobudur ini didirikan pada 2015 melalui pendampingan UNESCO.

Mereka dilatih membikin batik dengan motif bersumber dari candi yang ada di sekitar mereka mulai dari Borobudur, Mendut dan Pawon.

BACA JUGA:  Filosofi Tarian Sufi, Pasrah Berharap Rahmat Ilahi

Kemudian mereka diberi 20 lembar kain dari UNESCO. Kini, mereka bisa menghasilkan 9 motif batik relief Candi Borobudur.

Untuk menggambarkan motif ini, UNESCO menggandeng ISI Yogyakarta.

BACA JUGA:  Cuaca Hari Ini: Waspada, Solo Raya Diguyur Hujan Sejak Siang

"Kami ada 10 motif relief tapi yang kami pakai hanya 9 karena yang satunya itu terlalu agamis banget,” kata anggota Paguyuban Batik Borobudur, Siti Rahayu, dikutip Magelangkab.go.id.

Dia menjelaskan setiap motif memiliki makna yang berbeda sesuai relief yang ada di candi.

BACA JUGA:  PTM Terbatas di Magelang Bertambah 142 Sekolah

Motif ini meliputi kalpataru, lotus mekar, vas teratai, dan berbagai hewan.

Batik Borobudur dibuat dengan teknik tulis maupun cap. Produk ini kini dipasarkan secara luas bahkan internasional.

Batik ini menjadi buruan para turis asing dan sejumlah pesohor tanah air seperti penyanyi Trie Utami dan artis Cornelia Agatha.

Untuk mendapatkan selembar batik Borobudur, pembeli merogoh kocek mulai dari Rp80.000 hingga Rp1 juta.(*)