Asyik! Semarang Zoo Siapkan Animal Show Saat Libur Lebaran

22 April 2022 21:00

GenPI.co Jateng - Semarang Zoo siap menyambut wisatawan pada libur Lebaran mendatang.

Pengelola bahkan menyiapkan wahana baru Animal Show untuk menghibur para pengunjung.

Direktur Semarang Zoo, Choirul Awaludin, mengatakan kebijakan diperbolehkannya mudik Lebaran akan sangat berpengaruh terhadap dunia pariwisata.

BACA JUGA:  Ini Objek Wisata di Kota Semarang yang Bakal Ramai saat Lebaran

Dia menjelaskan pengelola Semarang Zoo menyiapkan wahana baru, yakni Animal Show.

Pertunjukan satwa koleksi Semarang Zoo ini bisa dinikmati dengan membayar tiket sebesar Rp 25.000.

BACA JUGA:  Wealah! Jelang Sahur, Para Remaja di Semarang Ini Justru Tawuran

"Pertiga bulan Semarang Zoo memang selalu update wahana baru. Di Lebaran nanti kami ada wahana baru Animal Show atau atraksi satwa, tetapi atraksi satwa lebih ke habitatnya. Rencana kami akan buka untuk umum di Lebaran ini," kata dia, dikutip semarangkota.go.id, Jumat (22/4).

Pihaknya memprediksi jumlah kunjungan wisata akan melonjak pada saat libur Lebaran tahun ini.

BACA JUGA:  Cegah Macet di Kota Semarang, 6 Posko Mudik Lebaran Didirikan

Awaludin bahkan memprediksi lonjakan pengunjung akan naik signifikan, yakni 8.000 pengunjung dari yang sebelumnya hanya 2.500-3.000 pengunjung di hari biasa.

Hal itu karena kebijakan dari Pemerintah Pusat yang mengizinkan masyarakat untuk mudik Lebaran.

Kebijakan mudik Lebaran Ini menjadi sinyal yang menggembirakan bagi sektor pariwisata di Kota Semarang.

Di sisi lain, pihaknya menyiapkan sarana dan prasarana pendukung untuk penerapan protokol kesehatan agar tidak terjadi klaster penularan Covid 19 saat libur lebaran.

Pengunjung akan dibatasi 75% dari kapasitas yang ada.

Petugas di pintu masuk akan mengatur jumlah pengunjung yang masuk atau pun keluar agar tidak terjadi kerumunan.

"Jadi kami lagi menyiapkan banyak hal. Termasuk fasilitas umum sarana dan prasarana untuk penunjang protokol kesehatan. Kami lagi progres semuanya sehingga nanti jika ada lonjakan tidak terjadi hal muncul klaster baru. Dengan adanya Perwal kemari, kapasitas memang dibatasi 75%," jelas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG