GenPI.co Jateng - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno ikut lomba Lari Mesastila Rails To Trails 16K 2022 di Magelang, Minggu (13/3).
Dia mengaku kagok saat mengikuti lomba lantaran banyak tantangan harus dilaluinya, terutama jembatan.
"Saya cukup "kagok" terutama saat melewati rel jembatan kereta api. Apa karena agak basah ya, ini yang dikatakan menantang," kata dia, dikutip Magelangkab.go.id, Selasa (15/3).
Padahal, mengikuti ajang itu bukan kali pertama Sandiaga Uno. Dia mengikuti ajang ini sejak 2012.
Hal serupa juga diungkapkan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto.
Dia yang baru kali pertama mengikuti ajang itu mengaku jalur yang dilalui para peserta cukup menantang dan memerlukan konsentrasi khusus.
Hal ini dibutuhkan saat melintas di jalur rel kereta api. Konsentrasi serupa dilakukan untuk jalur menanjak.
"Perlu konsentrasi yang penuh untuk melintasinya," ujar Bima.
Race Director Mesasstila Rails to Trails 16 K, Agus Budi Santoso, mengatakan medan yang dilalui antara lain dari rel kereta api Ambarawa - Bedono sejauh 11 kilometer.
Kemudian, kategori lima kilometer melalui lahan persawahan, perkebunan kopi dan perkampungan penduduk.
Pada kategori 11 km, pelari memulai start dari Stasiun Kereta Api Ambarawa dan finish di bangunan Stasiun Mayong-Losari.
Bangunan ini menjadi front office Mesastilla Resort di Desa Losari, Kecamatan Grabag, Magelang.
Tantangannya adalah para pelari harus melewati rel kereta api yang masih aktif sejauh 4 km.
"Medannya cukup menantang karena menanjak, mulai dari Jambu hingga stasiun Bedono. Ini merupakan lomba lari yang unik," kata Agus.
Di rel itu ada sebagian rel bergerigi yang hanya ada tiga di dunia yakni di Ambarawa, India dan Swiss.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News