Kabar Baik! KIT Batang Segera Buka 20.000 Lowongan Kerja

08 Agustus 2022 21:00

GenPI.co Jateng - Pengembangan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang segera membuka lowongan kerja sebanyak 20.000.

Hal ini seiring pengembangan KIT Batang yang sudah dilakukan sejak 2 tahun lalu.

Direktur Utama KIT Batang Galih Saksono mengklaim pembangunan infrastruktur di KIT Batang bakal rampung dan semua tenant (penyewa) bisa beroperasi pada pertengahan 2023.

BACA JUGA:  Wow! Jokowi: Investasi LG di KIT Batang Rp142 Triliun

PT Kawasan Industri Terpadu Batang memastikan pasokan air, listrik, dan gas sudah sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

"Ini artinya, semua tenant akan rapi dan bisa beroperasi pada pertengahan 2023," kata dia, saat peletakan batu pertama pembangunan gedung anjungan Siap kerja di KIT Batang, Jumat (5/8).

BACA JUGA:  Jokowi Kunjungi KIT Batang yang Jadi Sumber Cuan Menjanjikan

Galih menjelaskan beberapa dampak positif adanya pembangunan dan operasional pabrik di KIT Batang adalah setidaknya akan ada 20.000 lapangan kerja terbuka.

Berdasar tahapan pertama dengan luasan lahan 450 hektare (ha) yang ditawarkan pemerintah, sudah masuk sebanyak 14 investor.

BACA JUGA:  Kabar Baik! KIT Batang Bakal Buka Lowongan 287.000 Tenaga Kerja

Dari 14 investor itu, terdiri atas 10 penanam modal asing (PMA) dan dua investor dari penanam modal dalam negeri (PMDN).

Ratusan hektare wilayah yang disiapkan itu sudah dipenuhi pabrik-pabrik yang mulai konstruksi. Mulai dari pabrik baja, pipa, hingga baterai mobil listrik.

Adapun pengembangan KIT Batang atau Grand Batang City ini dikelola oleh PT Kawasan Industri Terpadu Batang yang tergabung dalam konsorsium antara PT Pembangunan Perumahan.

Pembangunan KIT Batang dibagi menjadi 3 klaster, yaitu klaster pertama seluas 3.100 ha yang disiapkan untuk proyek industri, klaster kedua 800 ha untuk inovasi, dan ketiga seluas 400 haklaster residensial.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menambahkan pihaknya akan melakukan beberapa hal.

Pertama, menyusun seleksi makro dan mikro tenaga kerja dan dilanjutkan dengan mengembangkan sistem informasi pasar kerja.

Selanjutnya, meningkatkan pelatihan kompetensi kerja Balai Pelatihan Kerja Kabupaten Batang dengan memperkuat Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) di daerah itu.

Selain itu, juga akan memperkuat Lembaga Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial (LPKS) dan BLK Komunitas.

“Apalagi perusahaan di KITB akan menyerap 280.000 tenaga kerja yang dimulai pertengahan 2023,” jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG