GenPI.co Jateng - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan mengikuti dua kirab pada malam 1 Suro yang diselenggarakan oleh Keraton Solo dan Pura Mangkunegaran.
Gibran mengatakan kirab malam 1 Suro kembali digelar setelah sempat terhenti karena pandemi Covid-19.
Event tahunan ini merupakan yang terbesar di Solo.
"Mangkunegaran dulu, malamnya di keraton. Undangannya sudah disampaikan semua," kata dia, setelah menerima kunjungan dari Putra Mahkota Keraton Solo KGPH Purboyo, Selasa (27/7).
Gibran membeberkan kirab malam 1 Suro bukan hanya untuk melestarikan budaya Jawa.
Namun demikian, ini juga untuk menunjukkan Kota Solo dalam keadaan yang aman.
"Dua tahun kemarin kirabnya masih terbatas, nah Jumat besok kami ramaikan," imbuh dia.
Di sisi lain, Gibran mengaku tak punya persiapan khusus untuk mengikuti kirab ini yang digelar setiap malam 1 Muharam.
"Beskap ada, kalau pusaka saya nggak punya," tutur dia.
Selain itu, Gibran juga berpesan kepada masyarakat yang ingin menonton kirab ini supaya tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Tetap pakai masker, kalau bisa ya booster dulu. Ini sudah menuju 60% (vaksin booster), lumayan," ungkap dia.
Di samping itu, pihaknya belum bisa memastikan keikutsertaan kerbau bule (kebo bule) dalam kirab ini.
Hal ini mengingat pusaka Keraton Solo tersebut terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK).
"Pokoknya kami pantau 3 hari ke depan, yang paling sehat, yang paling fit (bisa ikut kirab)," kata dia.
Sementara itu, KGPH Purboyo menambahkan persiapan jelang kirab 1 Sura lancar.
Adapun kondisi kebo bule masih dipantau dinas terkait.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News