Bahaya! Polda Jateng: Khilafatul Muslimin Adalah Embrio HTI

GenPI.co Jateng - Khilafatul Muslimin disebut merupakan embrio Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). HTI merupakan organisasi terlarang dan telah dibubarkan pada 2017 lalu.

"Khilafatul Muslimin ini adalah embrio dari HTI, sedangkan HTI sudah dilarang di Indonesia," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, Rabu (8/6).

Menurut dia, Khilafatul Muslimin muncul menyuarakan hal yang sama dengan HTI.

BACA JUGA:  BNPT Bikin Ponpes Ngruki Semakin Dicap sebagai Sarang Teroris

"Indonesia sudah jelas tidak mengenal ajaran Khilafah," ujar dia.

Iqbal menjelaskan sejumlah daerah di Jawa Tengah telah melakukan penolakan terhadap Khilafatul Muslimin yang bermarkas pusat di Lampung tersebut.

BACA JUGA:  Khilafatul Muslimin Konvoi di Brebes, Pemprov Lakukan Ini

"Mereka menggunakan sistem sel yang dilakukan untuk penyebaran ajaran Khilafatul Muslimin," tutur dia.

Aparat kepolisian telah menggandeng pemuka agama dan sejumlah pemangku kepentingan seperti Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) di Jawa Tengah.

BACA JUGA:  Soal Konvoi, 3 Pimpinan Khilafatul Muslimin Brebes Jadi Tersangka

"Semua daerah di Jawa Tengah berpotensi ada kelompok Khilafatul Muslimin, tetapi jumlahnya tidak banyak," papar dia.

Sebelumnya diberitakan, 3 orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus konvoi Khilafatul Muslimin di Jalan Desa Keboledan, Kecamatan Wanasari, Brebes pada Minggu (29/5).

Para tersangka merupakan pimpinan Khilafatul Muslimin tingkat cabang dan ranting.

Selanjutnya, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menangkap Pimpinan Tertinggi Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Baraja di Lampung, Selasa (7/6).(*)