GenPI.co Jateng - Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di Kota Solo naik, pasokan dipastikan tetap aman.
Kenaikan konsumsi pertalite terjadi seusai kenaikan harga pertamax per 1 April 2022 lalu.
Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, mengatakan di Kota Solo ada kenaikan konsumsi pertalite sebesar 4,58 persen secara harian.
Jumlah ini naik dari semula hanya 217 kiloliter pada Maret menjadi 230 kiloliter pada April.
Pada periode yang sama konsumsi pertalite di Jawa Bagian Tengah naik 6,7 persen dari rata-rata harian pada April dari 1.878 kiloliter menjadi 2.003 kiloliter.
Menariknya, kini terjadi penurunan konsumsi pertalite hingga di bawah rata-rata harian.
"Saat ini masih kami pantau, karena memang untuk konsumsinya masih fluktuatif," kata dia, dikutip Antara, Sabtu (16/4).
Meski ada lonjakan permintaan, Brasto memastikan suplai pertalite dan pertamax aman.
Pasokan yang kini ada diperkirakan mencukupi untuk kebutuhan selama 14 hari untuk pertamax dan 27,5 hari untuk pertalite.
Brasto menyebutkan selama musim mudik Lebaran 2022, ada kenaikan konsumsi BBM Gasoline sebesar 11 persen.
"Kami memproyeksi peningkatan BBM jenis gasoline sebesar 11 persen, dari semula rata-rata harian normal 2.606 KL menjadi 2.900 KL," ujar dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News