GenPI.co Jateng - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, ngabuburit hari pertama puasa Ramadan dengan memberikan bantuan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) dan bagi-bagi sembako di Semarang pada Minggu (3/4).
Tahun lalu, Ganjar keliling bersepeda mendatangi panti asuhan hingga membantu masyarakat miskin dengan bantuan rehab RTLH setiap sore saat puasa Ramadan.
“Sebenarnya tiap tahun saya ada kegiatan ini, bedanya kemarin biasanya saya sepedaan, tapi sekarang belum bisa. Kami biasanya keliling, membuka daftar masyarakat yang dulu pernah usul bantuan dan belum terealisasi, sekarang kami realisasikan,” kata dia, dikutip jatengprov.go.id, Minggu.
Orang nomor 1 di Jateng ini menjelaskan selama 1 bulan dia akan mengoptimalkan program ini.
Progam ini meliputi merehab RTLH, memberikan sembako untuk panti asuhan, panti sosial, dan bantuan-bantuan lainnya.
“Tidak hanya bantuan dari anggaran pemerintah, tapi kami carikan sumber lain. Hari ini dari teman-teman Baznas, kami salurkan ke warga. Nanti sambil jalan, kmai kumpulkan juga dari banyak masyarakat yang mau bantu,” papar dia.
Pada hari pertama puasa, Ganjar memberikan bantuan rehab RTLH kepada 2 warga Semarang, yakni Slamet Muryono (warga Mangkang) dan Sukanah (warga Tanjung Mas).
Mereka masing-masing mendapat bantuan Rp 20 juta dari Baznas Jateng untuk merenovasi rumah.
“Alhamdulillah, bersyukur sekali dapat bantuan dari Pak Ganjar. Saya tidak mengira, dapat bantuan bedah rumah di hari pertama puasa. Mudah-mudahan manfaat,” ungkap Slamet.
Di sisi lain, anak yatim piatu yang tinggal di panti asuhan Al-Jannah Tugurejo turut kedatangan Ganjar.
“Senang sekali, awal puasa didatangi Pak Ganjar. Pak Ganjar orangnya seru, asyik sekali. Tadi ngobrol banyak, dikasih wejangan, ditanyain udah vaksin apa belum. Ya bisa sedikit mengobati rasa rindu sama orang tua,” kata Maharani, salah satu penghuni panti.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News