GenPI.co Jateng - Produktivitas menurun setelah libur panjang Lebaran karena tubuh sedang mengalami penyesuaian.
Psikolog klinis dari Ohana Space, Annisa Mega Radyani, mengatakan tubuh melakukan penyesuaian setelah melakukan aktivitas yang memberikan emosi positif.
“Kalau tubuh kita melakukan aktivitas yang membuat kita nyaman, rileks, tenang, dan bersemangat atau aktivitas lain yang memberikan mood positif dan akhirnya ketika kita kembali bekerja, bersekolah atau aktivitas lain yang menyebabkan tekanan awalnya akan menjadi sulit untuk langsung bisa produktif karena tubuh kita sedang melakukan penyesuaian,” kata Annisa, Sabtu (29/4).
Annisa menilai menurunnya produktivitas setelah liburan adalah fenomena yang wajar dialami.
Fisik dan pikiran hanya butuh jeda waktu atau masa transisi untuk melakukan penyesuaian dalam menghadapi situasi yang dialami seseorang.
“Karena (fenomena) ini cukup normal dan sifatnya sementara dalam jangka pendek seperti satu atau dua minggu sebenarnya tidak masalah untuk belum bisa produktif 100%,” ungkap dia.
Psikolog Tika Bisono, menjelaskan menurunnya produktivitas dalam diri setelah menjalani libur panjang Lebaran karena tubuh dan psikis lelah setelah menghabiskan waktu di kampung halaman.
Saat mudik banyak aktivitas yang diikuti, seperti acara keluarga atau bepergian jauh untuk bersilaturahmi dengan kerabat.
Maka dari itu, seseorang tetap perlu melakukan hal-hal yang bisa membuat produktivitas kembali.
Beberapa kegiatan bisa diterapkan untuk mengembalikan produktivitas setelah berlibur.
Pertama, mulai dengan melakukan hal-hal yang bersifat rutin dan tidak memberikan tekanan yang berlebihan.
Misalnya, membersihkan kamar, memasak, hingga sekadar mengecek surel yang masuk.
Kedua, menghabiskan satu hari terakhir di masa liburan dengan beristirahat.
Hal ini untuk menurunkan kadar hormon yang intens diproduksi selama masa berlibur sehingga tubuh tidak kaget ketika kembali menjalankan rutinitas.
Ketiga, mencari motivasi lanjutan. Produktivitas seseorang bisa menurun karena masih membayangkan masa liburan yang indah.
Keempat, memperbaiki gaya hidup dengan istirahat dan makan yang cukup.
Caranya, membiasakan diri untuk berolahraga karena pola hidup sehat bisa memicu hormon-hormon yang sehat bagi tubuh.
Kelima, menghubungi orang-orang terdekat. Misalnya, bercerita mengenai kondisi diri sendiri kepada orang terdekat atau meminta saran untuk menumbuhkan semangat dan produktivitas.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News