Juara Turnamen Belajar Bola Bareng, Ternyata Persis Solo U-20 Punya Banyak Catatan

GenPI.co Jateng - Persis Solo U-20 sukses menyabet gelar juara dalam turnamen Belajar Bola Bareng yang diadakan oleh Persija Jakarta di National Youth Training Center Sawangan, Depok, Rabu-Kamis (7-8/12).

Skuad Persis U-20 yang tergabung di Grup A memainkan 3 laga.

Hasilnya, Persis menang 1-0 atas Perista Tangerang U-20, lalu imbang 1-1 kontra Hansamu FC, dan mengakui keunggulan Andritany FC lewat hasil akhir 0-2.

BACA JUGA:  Top! Persis Esport Sabet Gelar Runner Up di Nusaplay IFeLeague 1

Persis U-20 hanya kalah agresivitas gol dan berada di peringkat ketiga untuk melanjutkan bermain di bagan plate.

Di bagan plate, Persis menang 3-0 atas Persikabo lalu unggul 3-0 atas Abimanyu FC dan menyabet titel Juara Bagan Plate.

BACA JUGA:  Hadapi RANS Nusantara FC, Persis Solo Ngaku Kondisi Tim Sangat Baik

Pelatih Persis Solo U-20, Winaryo, mengatakan turnamen ini menjadi langkah yang baik sebagai persiapan untuk ke depannya,

“Turnamen yang sangat bagus, karena kami dapat memberikan jam terbang kompetitif kepada para pemain. Ini juga sebagai gambaran untuk turnamen yang akan datang,” kata dia, dikutip persissolo.id, Jumat (9/12).

BACA JUGA:  Debut Apik Leonardo Medina, Persis Solo Hajar RANS Nusantara FC 6-1

Meskipun menjadi juara, dia menggarisbawahi beberapa catatan penting terkait penampilan Persis Solo U-20.

Winaryo merasa perlu meningkatkan sisi ketajaman para penggawa ketika mendapatkan peluang di depan gawang lawan.

“Mungkin lebih ke finishing karena terlalu banyak yang tidak dapat kami lakukan secara maksimal di depan gawang. Lalu anak-anak mungkin butuh sedikit kebersamaan, karena kalau dari skema permainan dari awal hingga akhir turnamen ini terus meningkat dan membaik,” papar dia.

Di sisi lain, faktor menerima kekalahan pada hari pertama menjadi salah satu penyemangat para pemainya,

“Karena mungkin kemarin menerima kekalahan (pada hari pertama), hingga akhirnya pada 2 pertandingan terakhir mereka bermain dengan sangat memuaskan,” ungkap dia.

Pemain Persis Solo U-20, Rendy Sanjaya, mengaku menerima banyak pengalaman dari lawan-lawan yang dihadapi dan gaya permainan ketika bermain di lapangan sintetis.

“Banyak sekali pengalaman yang kami peroleh dari lawan-lawan yang dihadapi. Apalagi ketika bermain di lapangan sintetis. Kekurangannya mungkin karena permainan hanya dimainkan 1x40 menit dan juga cuaca sangat panas karena harus bermain di siang hari,” jelas dia.(*)