GenPI.co Jateng - Timnas Indonesia U-19 meminta AFF melakukan investigasi terkait laga Vietnam kontra Thailand.
Hasil imbang 1-1 pertandingan Vietnam vs Thailand bisa mendepak Indonesia yang sukses mengalahkan Myanmar 5-1 pada Minggu (10/7).
Manajer Timnas Endri Erawan menegaskan Indonesia justru menjadi tim yang terbaik di Grup A, mampu mencetak banyak gol dan belum terkalahkan di Piala AFF U-19.
"Ada kabar kedua tim itu dalam beberapa menit pertandingan tak ingin cetak gol. Sepak bola itu kan mencetak gol, tetapi itu hilang di pertandingan lainnya," kata Endri, Senin (11/7).
Endri meminta agar AFF bisa melihat kondisi tersebut dan bergerak melakukan telaah soal pertandingan Vietnam kontra Thailand.
"Saya berharap ada investigasi dari AFF untuk pertandingan tersebut. Kalau tak fair maka harus didiskualifikasi laga itu," papar dia.
Sebelumnya, pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae Yong, juga menyebut regulasi AFF terbilang aneh soal perhitungan head to head, yakni jika ada 3 tim atau lebih yang memiliki poin sama di grup.
"Regulasi turnamen ini aneh karena AFF masih memakainya, padahal sudah tak digunakan FIFA dan AFC. Jadi, ketidaklolosan kami ke semifinal tidak masuk akal," ujar Shin Tae Yong.
Kemenangan 5-1 Timnas Indonesia U-19 atas Myanmar menjadi tidak ada gunanya.
Hal ini karena dalam pertandingan lainnya, Vietnam dan Thailand diduga main mata dan menjaga skor imbang 1-1.
Akibat aturan head to head, Timnas U-19 pun harus tersingkir dari Piala AFF U-19 lebih awal.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News