GenPI.co Jateng - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, kembali meminta maaf karena gagal meraih kemenangan lawan Bangladesh dalam FIFA Matchday di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu malam (1/6).
Skuad Garuda hanya mampu bermain imbang tanpa skor 0-0 ketika meladeni Bangladesh di depan pendukungnya sendiri.
Penyesalan pelatih asal Korea Selatan itu bertambah lantaran melihat dukungan maksimal oleh para pendukung dari tribun penonton.
“Kami tidak bisa memberikan hasil yang bagus. Saya mohon maaf,” ujar dia saat konferensi pers usai pertandingan.
Pertandingan ini mendapat dukungan penuh dari para suporter yang memadati stadion.
Ini juga kali pertama pertandingan sepak bola Timnas boleh menghadirkan penonton sejak adanya pandemi Covid-19.
“Dukungan dari suporter itu sangat keren. Seharusnya kami pun bisa menunjukkan performa serupa. Namun, ternyata tidak bisa. Saya sekali meminta maaf, sekaligus terima kasih kepada masyarakat Indonesia,” papar dia.
Pelatih asal Korea ini mengakui Irfan Jaya dan kolega tidak tampil maksimal dalam pertandingan tersebut.
Padahal semestinya skuad Garuda mampu memenangkan pertandingan dengan seilsih gol yang banyak.
Timnas Indonesia sejatinya tampil dominan dalam laga melawan Bangladesh.
Sayang, semua peluang emas gagal berbuah gol sehingga pertandingan berakhir seri 0-0.
“Memang pertandingan itu berstatus persahabatan. Akan tetapi, laga tersebut tetap saja uji coba sebelum Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait. Seharusnya kami bisa menang dengan selisih tiga atau empat gol untuk membahagiakan suporter,” ungkap dia.
Pemain sayap Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, menegaskan dia dan rekan-rekannya sudah berusaha maksimal pada pertandingan itu.
“Kami sudah menjalankan instruksi pelatih. Akan tetapi, inilah sepakbola. Kami tidak bisa memprediksi siapa yang akan menang. Pelatih selalu menguatkan kami, secara mental maupun ketika bertanding. Semoga kami terus berkembang ke depan,” jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News