GenPI.co Jateng - PSIS Semarang kalah dari Arema FC dengan skor 2-0 dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (22/5).
Hasil buruk ini menjadi catatan besar bagi PSIS Semarang jelang Liga 1 yang akan bergulir Juli 2022 mendatang.
Asisten Pelatih PSIS Semarang, Ahmad Resal Oktavian, mengatakan timnya baru melakukan latihan rutin kurang lebih selama 1 minggu.
Laga uji coba kali ini merupakan salah satu cara untuk melihat kondisi fisik pemain.
“Tim kami baru berlatih 1 minggu. Saya tidak melihat hasil, namun kondisi fisik belum cukup baik untuk Liga 1,” ujar dia, Senin (23/5).
Resal menambahkan pada laga uji coba melawan Arema FC, banyak pemain muda yang diturunkan.
Menurut dia, para pemain muda ini demi enyiapkan masa depan klub.
“Kami mencoba semua pemain kami, termasuk pemain muda karena itu untuk pondasi tim. Karena kompetisi ini untuk jangka panjang,” imbuh dia.
Resal mengakui pada 15 menit awal babak pertama, banyak pemain muda yang tegang.
Mereka terlihat tidak bisa menikmati permainan sehingga PSIS Semarang harus kebobolan 2 gol yang dicetak oleh Dendi Santoso.
“Babak pertama banyak pemain muda. Pada 15 menit awal tegang sehingga gol tercipta dari sisi pertahanan sebelah kanan. Namun babak kedua sudah bisa mengimbangi dan mengembangkan permainan,” papar dia.
Sementara, Pemain PSIS Semarang, Wahyu Prast, menambahkan kondisi fisik para pemain memang belum 100% pada pertandingan uji coba kali ini.
Namun demikian, dia bersama rekan-rekannya mengambil pelajaran dari hasil tersebut dan meningkatkan kondisi fisik serta taktik permainan.
“Kami baru latihan satu minggu dan fisik kami belum 100%. Kami ambil pelajaran untuk tingkatkan fisik dan taktik ke depan. Teman-teman sudah maksimal untuk berjuang,” jelas dia.
Jalannya pertandingan di Stadion Kanjuruhan Malang, tidak terlihat seperti laga uji coba.
Kedua tim saling serang dan berusaha untuk memberikan penampilan terbaik.
Terlebih pada pertandingan itu juga dihadiri para suporter dari kedua tim secara langsung.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News