GenPI.co Jateng - Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic, fokus membenahi kekurangan tim selama jeda kompetisi Liga 1.
Kali terakhir PSIS hanya mampu bermain imbang 0-0 saat melawan Arema FC pada Senin (17/1).
Dalam masa jeda kompetisi karena agenda FIFA Matchday, pelatih asal Serbia ini menargetkan anak asuhnya untuk bisa memperbaiki beberapa kekurangan tim.
Dragan sempat meliburkan Wallace Costa dan kolega pada Selasa (18/1).
Setelah, mereka kembali melaksanakan latihan dengan materi yang cukup keras dan melelahkan di Lapangan Yoga Perkhanti, Jimbaran, Badung, Bali, pada Rabu (19/1) sore.
Salah satu hal yang disoroti Dragan adalah transisi para pemain di lapangan.
Maka dari itu, dia menginstruksikan para penggawa Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS, ini untuk latihan transisi dengan intensitas yang cukup tinggi.
“Setelah libur kami latihan dengan intensitas yang kuat. Tadi ada transisi dan memperbaiki ball possession,” kata dia, dikutip psis.co.id, Kamis (20/1).
Selain itu, pelatih berusia 52 tahun ini juga menggeber mentalitas para pemain baik di dalam maupun luar lapangan.
Menurut dia, sepak bola tak hanya soal taktik di lapangan.
Maka dari itu, para pemain harus lebih percaya diri juga untuk bermain.
Dragan menilai Septian David dkk memiliki kualitas permainan yang baik.
“Step by step kami harus lebih baik. Terus berproses saja pasti kami akan lebih baik karena tim ini punya kualitas,” jelas dia.
Selanjutnya, PSIS akan melawan Madura United pada Jumat (28/1) mendatang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News