GenPI.co Jateng - Pelatih kepala PSIS Semarang Gilbert Agius mendapat teguran keras dari Komisi Disiplin PSSI karena melanggar disiplin.
Gilbert diketahui menghempaskan atau membanting botol minuman di pinggir lapangan.
Hal ini sebagai bentuk protes kepada perangkat pertandingan saat PSIS Semarang bermain.
Ini diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.
Aksi Gilbert Agius yang dinilai melanggar disiplin ini diganjar teguran keras melalui surat dari Komisi Disiplin PSSI pada Rabu (16/8).
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengaku legawa atas sanksi yang diberikan PSSI tersebut.
Yoyok pun mengingatkan kembali kepada official team PSIS untuk dapat menahan emosi ketika pertandingan berlangsung.
“Kami menerima sanksi buat official karena memang kemarin panas situasinya di pertandingan dan ke depan kami akan kembali saling mengingatkan untuk lebih tertib,” tutur Yoyok.
Sebelumnya, PSIS mendapat sanksi denda dari Komdis PSSI setelah pertandingan menghadapi Arema FC di Stadion Jatidiri pada Rabu (9/8).
PSIS Semarang dianggap melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.
Hal ini terkait adanya ledakan petasan di depan tribun timur yang dilakukan suporter PSIS Semarang.
PSIS Semarang dikenakan sanksi denda senilai Rp 50 juta merujuk kepada Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News