GenPI.co Jateng - Padatnya jadwal pertandingan PSIS Semarang di Liga 1 2022/2023 membuat permainan tidak maksimal.
Kali terakhir PSIS Semarang hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Persita Tangerang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (25/2).
Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menyebut jadwal yang cukup padat saat ini menjadi tantangan bagi PSIS.
Setelah ini PSIS Semarang harus kembali menghadapi Bhayangkara FC pada 1 Maret mendatang di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
“Saat ini yang jadi problem adalah bagaimana mengatur dan menjaga stamina pemain, karena 3 game terakhir jaraknya sangat pendek. Kami juga masih harus melakukan perjalanan dari satu kota ke kota lainnya,” kata Agius, dikutip psis.co.id, Minggu (26/2).
Agius membeberkan sebelum datang, dia telah melihat bagaimana PSIS bermain.
Menurut dia, PSIS memiliki banyak pemain bagus dan berpengalaman.
“Pemain bagus ini yang coba kami maksimalkan,” papar dia.
Sebelumnya, PSIS dipaksa berbagi angka 1-1 dengan Persita Tangerang.
Gol PSIS diciptakan Fredyan Wahyu di menit ke-82 setelah sebelumnya tertinggal karena gol pemain Persita, Ezequiel Vidal.
Agius mengakui anak asuhnya bermain kurang maksimal di babak pertama dan baru di babak kedua ketika melawan Persita.
“Tapi saya percaya tim ini bisa improve, dan pada babak kedua kami bisa membuat beberapa peluang untuk tim,” tutur dia.
Sementara itu, pemain PSIS Semarang, Bayu Fiqri, mengaku kecewa setelah PSIS gagal menang dalam pertandingan kandang kali ini.
“Ini bukan hasil yang kami inginkan, tapi tetap patut kami syukuri. Kami sudah kerja keras dalam pertandingan,” jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News